Layar sentuh merupakan bagian internal dari sebuah smartphone dan menjadi salah satu identitas gadget kekinian saat ini.
Namun, dari dulu hingga sekarang, kalau bicara masalah layar, pasti ada saja hal-hal yang membuat LCD rusak. Mulai dari masalah komponen, adanya error pada HP, hingga kesalahan user dalam pemakaiannya.
Kerusakannya sendiri ada yang bisa dilihat dan bisa juga tidak. Kalau kita bisa tahu, mungkin tidak masalah. Tapi, bagaimana kalau tidak?
Pada artikel ini, kita akan membahas ciri dari LCD yang rusak serta penyebab yang membuat LCD tersebut bisa rusak. Silakan disimak.
Daftar Isi
Ciri LCD Smartphone yang Rusak dan Penyebabnya
LCD merupakan singkatan dari Liquid Crystal Display. LCD adalah salah satu dari tipe layar yang biasa ditemui di HP saat ini.
Jadi, masih ada banyak lagi tipe layar lainnya, seperti OLED, AMOLED, TFT LCD, dan sebagainya.
Nah, berkaitan dengan pembahasan kita kali ini, setiap tipe layar tersebut bisa memiliki masalah yang sejenis atau berbeda. Penasaran apa saja? simak penjelasan ciri LCD HP rusak berikut ini:
1. Layar HP Retak
Layar HP retak bisa disebabkan oleh berbagai hal. Ciri retaknya pengalaman saya ada dua.
Pertama, bisa terlihat seperti goresan kasar yang jelas penampakannya. Atau bisa juga seperti goresan halus yang ketika dipegang tidak terasa apa-apa.
Banyak hal yang bisa menyebabkan layar HP retak. Contohnya:
- Karena terjatuh
- Mendapat tekanan yang berat
- Mengalami benturan, atau tertimpa sesuatu.
Meskipun layarnya retak, kebanyakan HP masih bisa dipakai tanpa masalah. Karena touchscreen masih tetap akan berfungsi.
Bahkan HP masih bisa dijual kembali meskipun dengan harga yang menurun. Tapi untuk memperbaikinya, layar harus diganti dengan yang baru.
2. Layar HP Pecah
Layar HP pecah, tentunya lebih parah dari HP yang sebatas retak saja. Karena pecah di sini terkadang bisa membuat HP jadi tidak bisa terlihat tampilan layarnya, sehingga tidak bisa dipakai.
Jenis pecahnya sendiri ada yang halus dan ada juga yang kasar. Bedanya:
- Kalau halus tidak terasa di tangan.
- Tapi kalau yang kasar, biasanya ketika layar dipegang, maka pecahan layarnya akan terasa.
Pecah ini kebanyakan karena user secara tidak sengaja menjatuhkan HP langsung terkena bagian layar. Sama seperti penjelasan masalah retak, memperbaiki LCD yang pecah harus diganti layarnya.
3. HP No Display
No Display adalah istilah yang dipakai untuk menggambarkan kondisi HP yang layarnya tidak muncul tampilan apa-apa, di mana disebabkan karena backlight HP yang tidak aktif.
Kalau dibuat deskripsi lagi, HP sebetulnya masih normal. Sistem pun masih bekerja dengan baik. Sayangnya, LCD tidak mampu menampilkan gambar apapun.
HP yang mengalami No Display kebanyakan disebabkan karena kerusakan komponen. Contohnya terkena air, HP terlalu panas hingga umur HP yang sudah lama.
Untuk memperbaikinya, jika sekedar kena air, bisa coba dikeringkan terlebih dahulu. Dan kalau belum bisa, baru coba diganti.
4. Terdapat Garis Pada Layar
HP bisa menyala dengan normal, kondisi sistem bagus, fisik layar tidak masalah, namun terdapat garis pada tampilannya.
Garis ini muncul dengan bentuk vertikal maupun horizontal. Kadang berwarna biru, merah, oranye, dan lain-lain.
Penyebab HP bergaris ini rata-rata karena masalah komponen atau layar. Contohnya karena HP terlalu panas, umur HP, atau karena terkena air. Walaupun jarang, bisa juga disebabkan karena defect pabrik.
Terkadang, LCD bergaris adalah tanda awal sebelum layar mengalami kerusakan lebih lanjut. Contohnya seperti No Display tadi. Untuk memperbaiki garis ini kebanyakan harus ganti LCD.
Baca Juga: Cara Mengecek LCD HP Samsung Masih Normal Atau Tidak
5. Terdapat Titik Hitam
Titik hitam -atau dalam bahasa inggris lebih umum disebut Dead Pixels– adalah sebuah kondisi di mana layar terdapat bercak hitam pada salah satu bagiannya. Entah di atas, di tengah, maupun di bawah.
Penyebabnya bisa bermacam-macam. Namun rata-rata efek dari backlight LCD yang bermasalah.
Sangat disarankan ketika user sudah mendapati problem ini untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan HP.
Karena semakin lama, tidak jarang bercaknya menjadi semakin besar hingga memenuhi sebagian besar tampilan layar.
6. Layar HP Tidak Bisa Disentuh
Layar HP disentuh, namun tidak merespon. Kadang keseluruhan, kadang juga hanya sebagian.
Penyebabnya sulit untuk dijelaskan. Namun asalnya hampir keseluruhan dari masalah komponen LCD yang rusak.
Untuk memperbaikinya seperti ini:
- Buka touchscreen HP Android
- Buka juga casingnya
- Kemudian pasang kembali dengan benar
- Tes layar
Cara ini bisa membuat respon layar dari yang sebelumnya error menjadi normal kembali.
Kalau belum efektif, Anda bisa coba ganti layar. Bisa juga dengan cara alternatif, yakni menggunakan keyboard atau mouse sementara.
7. Layar Android Tidak Sensitif
Masih lebih baik ketimbang tidak bisa disentuh sama sekali. Di sini layar masih normal, hanya saja sensitivitasnya berkurang.
Contohnya, Anda biasa mengetuk layar untuk menjalankan HP, namun sekarang harus mengeluarkan sedikit tenaga pada jari agar layarnya bisa merespon.
Untuk memperbaiki masalah ini, Anda bisa coba melakukan kalibrasi layar. Agar sensitivitas touchscreen bisa meningkat.
8. Layar Burn-in
Layar Burn-in merupakan kerusakan yang paling banyak ditemui beberapa tahun belakangan di HP-HP keluaran baru.
Sebab, layar Burn-in ini banyak ditemui di HP-HP dengan tipe layar IPS dan Amoled.
Burn-in disebabkan karena masalah komponen, di mana asalnya dari pabrik. Jadi bukan karena kesalahan user.
Mengatasi layar Burn-in direkomendasikan untuk service HP dengan memanfaatkan garansi yang ada. Karena perbaikannya biasanya gratis.
PS: Karakteristik dan ciri HP terkena Burn-in, silakan baca di sini.
9. Terjadi Ghost Touch
Jenis kerusakan di mana layar HP sulit disentuh dan cenderung sering meleset.
Masalah ini merupakan hal yang normal untuk sebagian besar HP dengan layar sentuh. Karena sesuatu yang umum seperti HP panas bisa jadi penyebabnya.
Untuk memperbaikinya, coba matikan HP terlebih dahulu, kemudian nyalakan kembali. Lepas juga pelindung layar yang menempel.
10. Layar Suka Terkadang Mati
Cirinya ketika HP dipakai, layar kadang suka mati. Dan untuk mengaktifkannya kembali, kita harus menekan tombol power sebanyak beberapa kali.
Masalah ini umumnya disebabkan karena kerusakan internal LCD. Bisa juga dikarenakan HP yang panas.
Untuk memperbaikinya, kebanyakan Anda harus mengganti LCDnya.
Cara Mengetahui LCD Rusak atau Tidak
Untuk mengetahui LCD rusak atau tidak, Anda tinggal melihat apakah ada tanda-tanda masalah seperti yang telah dijelaskan tadi?
Kalau tidak ada, berati tidak masalah. HP masih bisa dipakai secara normal.
Namun jika ada, direkomendasikan untuk cek lebih lanjut lagi. Contohnya dengan memakai aplikasi Partial Screen.
Penyebab Layar LCD HP Rusak
Setiap kerusakan punya penyebab yang berbeda-beda. Berikut rangkuman penyebab kerusakan LCD HP:
- Karena panas.
- HP terkena air.
- HP terjatuh.
- Kerusakan komponen (LCD).
- Umur HP.
- Kesalahan pengaturan sistem.
- Kerusakan dari pabrik.
Jika LCD HP Anda tiba-tiba rusak, umumnya dikarenakan adanya kerusakan fisik, seperti terjatuh, terkena air, maupun panas yang berkelanjutan.
Perbedaan Kerusakan LCD dan Touchscreen
Untuk kerusakan layar ini bisa berasal langsung dari komponen LCD, dan bisa secara tidak langsung dari komponen.
Kerusakan LCD | Kerusakan Touchscreen |
Penyebabnya berasal dari komponen. Contohnya seperti retak, no display, burn-in, dan dead pixels. | Biasanya tidak berasal secara langsung dari komponen. Seperti Ghost Touch atau layar yang tidak sensitif. |
Kerusakan touchscreen ini bisa diketahui lebih lanjut menggunakan aplikasi-aplikasi tertentu di Google Playstore. Salah satunya adalah Touchscreen Fixer.
Tips Agar Layar HP Tidak Mudah Rusak
Kerusakan pada layar memang bisa muncul tiba-tiba. Apalagi kalau sebabnya berasal dari komponen atau umur HP.
Catat tips-tips berikut ini agar LCD HP Anda awet:
- Segera matikan HP, bila HP sudah terasa panas.
- Matikan HP jika terkena air, kemudian segera keringkan.
- Hilangkan root Android jika perlu.
- Selalu gunakan charger original.
- Sangat disarankan untuk segera memperbaiki HP jika ciri LCD rusak sudah muncul.
Akhir Kata
Sebagai penutup artikel ini, kerusakan yang terjadi pada layar HP, baik dari LCD maupun touchscreen, pada beberapa kondisi mungkin masih bisa ditangani sendiri.
Tapi, saran saya lebih baik Anda membawanya langsung ke Service Center saja, agar HP mendapatkan penanganan yang semestinya.
Untuk biayanya sendiri, pastikan sebelumnya bahwa HP masih ada garansi. Kalau sudah tidak ada, mungkin Anda harus mengeluarkan sedikit biaya.
Nah, berakhir sudah pembahasan kita kali ini mengenai kerusakan pada layar HP. Semoga, artikel yang cukup panjang ini bisa bermanfaat buat Anda, ya.